Pasangan adalah seseorang yang bisa memberikan rasa
nyaman pada kita, pasangan juga merupakan suatu kebutuhan dalam hidup , karena
kita semua insan hidup berpasang-pasangan , dan mana mungkin kita tak butuh
pasangan hidup , namun di setiap proses dan perjalanan nya semua itu tidak
mudah, terkadang kita selalu di pertemukan dengan pasangan yang salah , atau
pasangan yang memang bukan di takdirkan untuk jodoh kita , entahlah siapa yang
tau, tapi yang jelas semua orang pasti pernah mengalami manis pahit nya dalam
sebuah hubungan , entah itu masih masa pacaran ataupun sudah menikah ...
Katanya
mencari pasangan itu hanya masalah mencari kenyamanan, pasangan yang tepat adalah
orang yang bisa memberikan kenyamanan, sehingga itu bisa memberikan kebahagiaan
yang hakiki, kenyamanan gak di ukur dari seberapa cakep nya dia, bukan masalah
fisik, penampilan, dan materi semata , karena kenyaman gak serumit itu,
kenyamanan itu jauh lebih sederhana dari itu , kenyamanan hanya dapat di rasakan
bukan di lihat , kemudian di pamer kan.
Tapi masalah
nya , hubungan itu tidak selalu indah, tidak selalu manis , tidak selalu
harmonis , dan tidak selalu berjalan seperti apa yang di ingin kan ,ketika rasa
hati mulai redup terus gimana jadi nya ketika sebuah hati mulai tak di rindukan
???
Harapan mulai
sirna , ketika sebuah kenyamanan itu mulai redup , iya kejenuhan yang sedang
mendera, banyak insan yang menyerah dan lebih memilih insan yang lain yang
katanya LEBIH NYAMAN ? terus bagaimana nasib hubungan kita yang telah di lalui
? bukan kah awal hubungan ini juga di awali dengan KENYAMANAN ?
Semudah itu
kah ? berpindah ke lain hati ? melirik yang lain ? hanya karena dia lebih fresh
lebih baru dan lebih nyaman sehingga membuat hati mu mulai hidup kembali ?
ingat semua hubungan itu selalu indah pada awal nya , terasa manis ,
berbunga-bunga, hal sekecil apapun menjadi special , tak sadar kah bukan kah
awal hubungan kita juga begitu ?
Ketika hati
mulai tak di rindukan , ketika hati mulai di jauhi , ketika hati mulai di
abaikan dan di lupa kan , tak sadarkah ? kalau pasangan kita pun mengalami hal
yang sama ketika semua nya terasa hambar , ketika hubungan mulai tak nyaman ,
ketika kejenuhan dan kebosanan mendera , tapi semua itu adalah cobaan gais,
karena hidup itu adalah perjuangan , begitupun sebuah hubungan juga perlu
perjuangan , perjuangan untuk sampai ke jenjang pernikahan , dan perjuangan
agar rumah tangga itu menjadi sakinah, mawadah , dan juga warohmah , bukankah
itu adalah tujuan utama dalam sebuah hubungan untuk menyempurnakan sebagian
iman kita sebagai kaum muslim ...
Hati , iya
masalah hati siapa yang tau , hati adalah masalah paling rumit, penyakit yang
selalu melekat di tiap insan ,hati adalah hal yang paling sensitif ,hati mudah
ternoda , hati mudah tergoda, mudah tersakiti dan mudah pula bahagia , tapi
bukan berarti hati itu harus di permainkan , mungkin sudah hal umum ketika kita
di sakiti dan juga menyakiti , iya karena itu resiko paling dasar dalam
hubungan ...
Tapi apa
artinya sebuah perjuangan itu , sebuah proses yang di bangun sejak awal , hanya
karena hati merasa nyaman itu telah hilang , lalu kenapa tidak mencoba untuk
mempertahankan nya ? mencari solusi agar hubungan yang di bangun tidak kandas
begitu saja , tapi apa daya kalau perjuangan itu hanya sepihak , iya ujung nya
mungkin KARENA KITA BUKAN JodOH , senaif itu kah ? entahlah yang jelas ketika
chemistry dalam sebuah hubungan itu sirna dan yang terlibat tidak dapat
mempertahankan nya pasti ujung ujung nya bubar, karena kenyamanan itu harus
tumbuh secara seimbang antara si cewek maupun si cowok .
Akan tetapi,
seiring dengan perjalanan waktu, cinta yang telah dikaruniakan Allah kepada
kita semakin mengering dan akhirnya mati
sama sekali. Kondisi ini tentu saja bukan merupakan sesuatu yang datangnya
secara tiba-tiba, melainkan pasti ada proses yang menyertainya. Cinta tidak
datang secara tiba-tiba, tidak pula hilang secara tiba-tiba. Ada sebab-sebab
yang mendatangkan cinta, ada sebab-sebab pula yang menghilangkan cinta. Tatkala
faktor yang menjadi sebab hilangnya cinta mulai muncul dan tidak diusahakan
untuk diatasi, akan sanggup mengikis habis, secara perlahan tetapi pasti, cinta
yang telah tumbuh selama ini layu kembali. Setiap hari ikatan cinta berurai, satu
per satu, hingga akhirnya didapatkan kenyataan cinta mereka telah sirna.
Jangan sepelekan hal-hal yang mungkin dianggap kecil
akan tetapi bisa menghilangkan cinta di dalam hubungan anda, seperti
kebohongan, ketertutupan, enggan mendapat kritik, bersikap mau menang sendiri,
enggan mendengar pembicaraan pasangan, dan lain sebagainya. Demikian juga
kebiasaan curhat kepada orang lain yang berlawanan jenis, seperti seorang suami
curhat kepada teman wanita yang sekantor dengannya, atau isteri curhat kepada lelaki
teman satu tempat kerja.
Yang jadi
masalah kenapa rasa nyaman itu bisa hilang ? kenapa hati mulai tak di rindukan
? ketika Jenuh melanda sama artinya dengan kita lari dari rasa nyaman itu
sendiri.Memaksakan kehendaknya, bersikap seperti anak kecil yang baru
mengetahui kalau diatas langit masih ada langit .Mengangkat permasalahan yang
telah berlalu seringkali atau bahkan kita sendiri akan merasa keluar dari rasa
nyaman kita.
Ketidakjujuran
barangkali merupakan suatu masalah besar dari rasa nyaman, kita akan keluar
dari nyaman nya kita ketika dia sudah tidak jujur dalam omongan maupun sikap.
Kesibukan dalam beraktifitas satu sama lain akan mendorong kita keluar dari
rasa nyaman itu sendiri dan ada perubahan sikap diantaranya yang sudah jelas
menghilangkan rasa nyaman itu.
Simple sih
sebenarnya, kalau kita merasa nyaman pada sesorang kita pasti tahu apa yang
harus kita lakukan. Apakah itu bertahan atau melupakan ? karena ketika nyaman
itu hilang berarti hati kita sudah tak di rindukan lagi oleh pasangan .
Sedikit saya
pengen cerita, mempunyai rasa nyaman pada seseorang itu sangat sulit. Karena
ada dimana masanya kita akan kehilangan dia. Rasa nyaman tanpa memiliki pastinya
akan jauh lebih sulit ketika kita berkhayal tentang suatu moment. Ada dimana
kalian diantara 2 pilihan yang sulit ketika dia sudah tidak lagi disamping.
Bertahan dengan nyaman nya kita atau Kita melupakan rasa nyaman kita kedia dan
berani mencoba untuk pindah. Sulit memang, Waktu juga akan berperan penting
ketika kalian dihadapkan oleh 2 pilihan tadi. “Hidup penuh dengan
ketidakpastian, tetapi perpindahan adalah salah satu hal yang pasti”
Sesekali
cobalah bertanya kepada pasangan kita atau bahkan orang yang membuat kita
nyaman. Apakah dia merasakan hal yang sama dengan apa yang kita rasakan ?
karena nyaman yang berlebihan juga tidak baik untuk seseorang pemberi rasa
nyaman, dan mungkin semua pasti akan merasakan kehilangan seseorang yang
membuat rasa nyaman itu.
Jadi menurut
saya, NYAMAN adalah Sebuah kata – kata
tanpa ada penjelasan yang sulit dimengerti, sebuah kata yang sulit untuk
dijelaskan, rasa nyaman tidak akan membutuhkan alasan kenapa dan mengapa.
Karena nyaman hanya bisa kita rasakan, tidak untuk kita jelaskan . Setidaknya
disini saya belajar, belajar bagaimana sesuatu yang sulit untuk dijelaskan itu
merupakan hal yang sangat penting. Dan mengetahui gimana perih nya ketika
sebuah hati MULAI TAK DI RINDUKAN , mulai di abaikan , mulai di lupakan dan akhirnya
hati itu tenggelam bersama NYAMAN YANG HILANG.
Apakah ini
akhir dari sebuah cerita ataukah awal dari cerita yang baru ,entahlah tapi ini
menyakitkan ketika sebuah hubungan harus berjuang sendirian , bertahan dalam
hubungan yang terus di sakiti, memaksakan hubungan yang sang nyaman itu telah
hilang, berharap pasangan mampu menyembuhkan semua luka tapi justru semua
tingkah dia malah memberi luka yang jauh lebih dalam ...
Bila memang harus berpisah , aku akan tetap setia , bila memang ini ujung nya, kau kan tetap ada di dalam jiwa, tak bisa ku teruskan dunia kita berbeda (isyana sarasvati - tetap dalam jiwa) dan mungkin ini ujung cerita ku dengan si bangkong zuma :( :( :( walaupun hampa terasa karena bagi ku semua sangat berarti ...